Minggu, 13 November 2011

TEKNIK DASAR EDITING IMAGE (1)

BAB I

1.1. Pendahuluan

Dalam mempelajari Adobe Photoshop diperlukan pengetahuan mendasar mengenai cara memanfaatkan tool-tool yang tersedia dalam Adobe Photoshop. Hal pertama yang perlu diketahui dan dipahami oleh pengguna Adobe Photoshop adalah bagaiman mengolah dan memodifikasi gambar atau image dengan menggunakan tool seleksi.

BAB II

2.1. SELEKSI

Seleksi merupakan hal mendasar untuk mengolah dan memodifikasi gambar. Dengan seleksi, anda dapat menetukan bagian-bagian dari gambar yang anda ingin anda memodifikasi baik mengubah warna, memberi efek, memotong gambar, dan sebagainya.

Jika anda mengedit suatu gambar, maka bagian atau area yang terseleksi yang akan berubah sesuai dengan perintah yang anda pilih. Misalnya anda menyeleksi suatu bagian bidang gambar kemudian anda memberi warna pada gradien hitam putih pada gambar tersebut, maka gradien tersebut hanya berpengaruh pada area terseleksi sedangkan area yang tidak terseleksi akan tetap menampilkan gambr aslinya atau tidak berubah. Perintah seleksi akan berpengaruh pada layer yang sedang aktif atau layer yang sedang dipilih.

Adobe Photoshop menyediakan sarana seleksi pada menu bar. Anda dapat menggunakannya dengan mengklik Select pada menu bar sehingga akan muncul perintah seleksi sebagai berikut:

  • Select > All; digunakan untuk menyeleksi secara keseluruhan bagian gambar dalam satu layer.
  • Select > Deselect; digunakan untuk menghilangkan seleksi sedang aktif.
  • Select > Reselect; digunakan untuk mengembalikan seleksi yang terakhir kali digunakan. Perintah ini digunakan pada saat seleksi hilang karena kesalahan user atau seleksi telah dihilangkan dengan sengaja dengan memilih perintah Deselect.
  • Select > Inverse; digunakkan untuk membalik seleksi pada bagian gambar atau pixel yang tidak terkena seleksi. Gambar (a) memperlihatkan fungsi perintah inversi.

clip_image002

Gambar a

2.2. Menggunakan Tool Seleksi

Selain perintah select pada menu bar, disini juga menyediakan perintah seleksi pada tool bar secara lebih lengkap. Berikut pembahasan tool-tool seleksi pada toolbar.

2.2.1 Seleksi dengan Marquee Tool

Dalam Marquee Tool terdapat empat macam bentuk tool, anda dapat menggunakannya sesuai keperluan anda. Berikut pembahasan empat macam bentuk yang ada Marquee Tool.

  • Rectangular Marquee Tool; digunakan untuk membuat seleksi berbentuk segi empat. Secara default, tool ini akan muncul dalam tool box, sedangkan tool Marquee lainnya akan disembunyikan. Bentuk seleksinya ada pada gambar (a).
  • Elliptical Marquee Tool; tool ini digunakan untuk membuat seleksi berbentuk lingkaran. Bentuk seleksi pada gambar (b).

clip_image004

TIPS tekan tombol shift pada keyboard bersamaan dengan membuat seleksi akan membuat bentuk seleksi dengan proporsi yang sama.

  • Single Row Marquee Tool; digunakan untuk membuat seleksi berbentuk bidang garis mendatar dengan tinggi 1 pixel dan lebar sesuai panjang dokumen.
  • Single Column Marquee Tool;  digunakan untuk membuat seleksi berbentuk bidang garis tegak atau vertikal dengan tinggi 1 pixel dan lebar sesuai panjang dokumen.

2.2.2 Seleksi dengan Lasso Tool

Dalam lasso tool terdapat 3 macam tool, anda dapat menggunakannya sesuai denga keperluan. Berikut ini pembahasan 3 macam yang ada dalam Lasso Tool:

clip_image006

  • Lasso Tool; digunakan untuk membuat seleksi secara bebas dengan bentuk sesuai keinginan anda. Membuat seleksi dengan tool ini sangat tergantung pada kepiawaian anda dalam menggerakkan mouse karena tool ini menyeleksi bentuk bebas atau tidak beraturan.
  • Polygonal Lasso Tool; digunakan untuk membuat seleksi dengan bentuk garis lurus atau polygonal yang saling terhubung sehingga membentuk segi banyak sesuai dengan keinginan anda.
  • Magnetic Lasso Tool; digunakan untuk membuat seleksi dengan bentuk yang beragam sesuai dengan kesamaan area warna yang diseleksi. Tool ini secara otomatis mengikuti bidang area berdasarkan warna kesamaan.

2.2.3. Seleksi dengan Quick Selection Tool dan Magic Wand Tool

Kelompok tool ini membuat seleksi dengan lebih mudah dan cepat. Dengan beberapa klik bahkan sekali klik pada bidang gambar yang dipilih, seleksi langsung bisa terbentuk. Kedua tool ini tidak dapat digunakan pada image dengan mode warna bitmap.

clip_image008

  • Quick Selection Tool; digunakan untuk membuat seleksi berdasarkan warna dan pixel pada suatu area. Dengan tool ini proses seleksi akan menjadi lebih cepat, caranya pilih tool kemudian klik tool pada area image yang ingin diseleksi selanjutnya geser tool tersebut. Selain itu, anda dapat mengurangi area terseleksi dengan cara menggeser tool tersebut dengan menekan tombol alt.

Pada toolbar anda dapat mengukur ukuran tool ini dengan nilai diameter yang ada pada toolbar Brush. Misalkan pada Quick Selection Tool, anda lakukan pengaturan tool dengan nilai seperti pada kotak dialog dibawah. Selanjutnya, gunakan tool tersebut untuk menyeleksi area pada image.

clip_image010

  • Magic Wand Tool;  digunakan untuk membuat seleksi berdasarkan kesamaan toleransi warna pada area image. Anda dapat mengatur tingkat toleransinya ddengan mengubah nilai pada toolbar Tolerance. Semakin besar nilainya, semakin luas cakuppan kesamaan warna yang akan terseleksi.

TIPS  Untuk mempercepat proses seleksi, gunakan tombol shortcut dengan mengaktifkan tool seleksi kemudian tekan tombol Shift pada keyboard.

BAB III

3.1 Penutup

Anda telah belajar sedikit dari sekian banyak hal tentang penggunaan aplikasi Adobe Photoshop untuk mengolah image. Disini telah dipelajari tentang teknik dasar editing image. Diharapkan anda dapat lebih optimal dalam memanfaatkan aplikasi Adobe Photoshop untuk menciptakan desain grafis yang lebih profesional.